PENGENDALIAN PERSEDIAAN SPAREPART MOTOR MENGGUNAKAN METODE ECONOMIC ORDER QUANTITY
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui jumlah pemesanan persediaan sparepart motor yang ekonomis (Economic Order Quantity), frekuensi pemesanan, Persediaan pengaman (Safety Stock), titik pemesanan kembali (Reorder Point), jarak pemesanan ke pemesanan berikutnya (Cycle Time), dan Total Biaya Persediaan (TIC) pada Bengkel nano Motor selama tahun 2023. Metode penelitian ini menggunakan jenis penelitian Deskriptif dengan menggunakan pendekatan kuantitatif. permasalahan yang terjadi pada Bengkel Nano Motor adalah belum menerapkan metode pengendalian persediaan apapun yang mengakibatkan tidak stabil nya stock persediaan sparepart motor yang ada. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa perhitungan menurut metode (Economic Order Quantity) lebih efektif dalam pengendalian persediaan untuk sparepart motor pada Bengkel Nano Motor tahun 2023. Dengan metode Economic Order Quantity bengkel nano motor dapat mengetahui jumlah pemesanan yang ekonomis, frekuensi pemesanan, persediaan pengaman, titik pemesanan kembali, jarak pemesanan dan biaya total persediaan (TIC) dengan total biaya persediaan yang dikeluarkan oleh Bengkel Nano Motor secara keseluruhan barang dengan cara manual adalah sebesar Rp 11.022.104 sedangkan total biaya persediaan berdasarkan metode Economic Order Quantity adalah sebesar Rp 5.469.491. Dengan menggunakan metode Economic Order Quantity Bengkel Nano Motor dapat menghemat total biaya persediaan sebesar Rp 5.552.613. Dari hal tersebut, dapat dijelaskan bahwa dengan metode Economic Order Quantity Bengkel Nano Motor dapat menghasilkan tingkat persediaan yang seminimum mungkin dengan biaya rendah. Dengan menggunakan metode EOQ, Bengkel Nano Motor akan mampu menghemat biaya persediaan.